8 Bentuk Relief Dasar Laut Dan Penjelasannya - IlmuGeografi.com Relief

Hallo, selamat pagi, sesi kali ini akan membawakan tentang Relief 8 Bentuk Relief Dasar Laut dan Penjelasannya - IlmuGeografi.com simak selengkapnya 

Bumi mempunyai aliran latar yang tidak rata. Ada yang latar bumi yang menonjol tinggi, sedia pula yang berbentuk cekungan rendah. Perbedaan agung aib latar bumi tersebut dikenal dengan kata kontur (baca : Pengertian Relief Muka Bumi). Relief terbentuk karena adanya daya geologi ialah tenaga endogen dengan eksogen. Relief latar bumi terbagi menjadi dua ala ialah kontur daratan dengan kontur dasar laut. Bentuk kontur dasar laut berbeda dengan aliran kontur di darat. Jika kontur daratan menggunakan barometer ketinggian, alkisah kontur dasar laut menggunakan barometer daya dari latar laut. Berikut ini ialah penjelasan aliran kontur dasar laut beserta contohnya.

1. Paparan

Paparan disebut jua dangkalan / asas kontinen (baca : Pengertian Landasan Kontinen). Definisi dari paparan sendiri ialah wilayah dasar laut yang dangkal, lagi terbabit belahan dari daratan pulau dengan dapat menghubungkan satu pulau dengan pulau yang lain.

Paparan mempunyai daya rata- rata 200 meter sehingga cahaya matahari bisa cukup ke kontur dasar laut ini dengan memungkinkan tumbuhan laut buat melancarkan fotosintesis. Hal tersebut menyebabkan paparan menjadi tempat berkumpulnya ikan- ikan. Paparan memiliki bidang antara 0 cukup 1.200 kilo meter dihitung dari balur pantai, dengan kemiringan 0 cukup 1 derajat. Beberapa sampel paparan yang sedia di alam yaitu :

• Dangkalan Sunda, yang terwalak di antara Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan dengan Asia Tenggara. Dangkalan ini lagi terbabit belahan dari Benua Asia (baca : Benua Terbesar di Dunia).
• Dangkalan Sahul, yang terwalak di antara Papua dengan Benua Australia.
• Dangkalan Laut Barents di Pantai Arktik Eropa.
• Paparan Siberia di Samudera Arktik.
• Dangkalan Korea di Laut Kuning (baca : Macam- Macam Laut).
• Dangkalan Laut Utara, yang berada di antara Inggris dengan Benua Eropa, dengan lagi terbabit belahan dari Benua Eropa (baca : Benua di Dunia).

2. Palung laut

Palung laut atau dikenal dengan sebutan trog, ialah daerah sempit di dasar laut berbentuk seperti huruf ‘V’ yang sangat curam dengan dalam. Palung laut mempunyai daya lebih dari 6.000 meter. Karena sangat pada sehingga jarang sekali atau barangkali tidak sedia cahaya matahari yang menembus ke zona laut ini (baca : Pembagian Laut). Relief dasar laut ini terbentuk karena adanya gerak lipatan indra peraba bumi atau patahan di dasar laut. Berikut ialah beberapa bak laut yang berada di berbagai samudra di dunia.

• Palung Jawa (Sunda) di Samudera Hindia dengan daya 7.725 meter
• Palung Laut Puerto Rico di Samudera Atlantik Barat dengan daya 648 meter
• Palung Mindanau di arah timur Philipina dengan daya 10.500 meter
• Palung Mariana di Samudera Pasifik Barat dengan daya 10.900 meter
• Palung Tonga – Kermadec di Samudera Pasifik Selatan dengan daya 850 meter
• Palung Philipina di Samudera Pasifik Barat dengan daya 539 meter
• Palung Kuril – Kamchatka di Samudera Pasifik Barat dengan daya 542 meter
• Palung Banda di Laut Banda dengan daya 7.360 meter
• Palung Jepang di Samudera Pasifik Barat dengan kedalam 8.412 meter
• Palung Solomon di Samudera Pasifik Selatan dengan daya 9. 140 meter

3. Lubuk laut

Lubuk laut disebut jua ledok laut (basin). Lubuk laut merupakan cekungan besar di dasar laut dengan berbentuk huruf ‘U’ yang dalam. Contoh lubuk laut yang sedia di alam yaitu Lubuk Banda, Lubuk Karibia, , Lubuk Laut Sangihe (kedalaman 3.820 meter), Lubuk Laut Sulu (kedalaman 5.000 meter), Lubuk Laut Aru (kedalaman 3.680 meter), Lubuk Laut Halmahera (kedalaman 2.030 meter), dengan Lubuk Sulawesi (kedalaman 6.220 meter).

4. Punggung laut

Punggung laut merupakan perbukitan di dasar laut yang menjulang ke atas. Meski belakang laut menjulang ke atas, akan tetapi puncaknya tidak cukup ke tempat latar laut. Bentuk bidang bumi lautan ini berada di antara dua buah lempeng yang bergerak saling menjauh. Punggung laut mempunyai dua contoh lereng. Lereng landai dari sebentuk belakang laut disebut rise, sedangkan lereng yang curam disebut dengan ridge. Contoh belakang laut diantaranya ialah Punggung Mascarene di Kepulauan Mauritius, Punggung Sibolga di Sumatera Utara dengan Punggung Walvis di Namibia.

5. Gunung laut

Gunung laut yaitu ardi yang terbentuk di dasar laut. Sea mount  merupakan kata lain dari ardi laut. Pembentukan kontur dasar laut ini ialah akibat dari adanya aktivitas vulkanisme (baca : Pengertian Vulkanisme). Samudera Pasifik merupakan semudera dengan ardi laut terbanyak dari atas dengan perairan lainnya. Kaki ardi laut terwalak di dasar laut meskipun puncak gunungnya bisa di bawah latar laut ataupun muncul ke tempat latar laut.

Contoh ardi laut yang puncaknya muncul ke tempat latar laut yaitu Gunung Krakatau di Selat Sunda, ardi laut di Eslandia dengan Gunung Manua Loa di Hawai. Sedangkan ardi laut yang puncaknya berada di bawah latar laut ialah ardi cahaya di Laut Banda (baca : Bahaya Gunung Api Bawah Laut).

6. Ambang laut

Ambang laut (drempel) merupakan perbukitan di dasar laut yang berada di antara 2 laut pada sehingga memisahkan satu perairan dengan perairan yang lain. Contoh dari ambang laut ialah Ambang Laut Halmahera, Ambang Laut Sulu, Ambang Laut Aru, Ambang Laut Sulawesi dengan Ambang Laut Gibraltar di Laut Tengah.

7. Pegunungan ketika perairan

Pegunungan di ketika perairan disebut jua igir, merupakan jalur ardi cahaya di tengah- ketika samudera. Jalur pegunungan ketika perairan ini mempunyai aliran memanjang dengan menjadi pemisah antara dua buah lempeng samudera. Jalur ardi cahaya di bawah laut tersebut dikenal dengan kata  ring of fire atau cincin api. Bentuk dari pegunungan ketika perairan hampir sama dengan ambang laut.

Meskipun mirip, akan tetapi terdapat bukti khusus yang membedakan kedua kontur dasar laut tersebut. Ciri khususnya ialah pegunungan ketika perairan dapat mengeluarkan magma. Magma tersebut menyebabkan daerah yang dilewati cincin cahaya sering mengalami gempa bumi, terbabit wilayah negara Indonesia. Pegunungan ketika perairan yang paling terkenal yaitu Cincin Api Pasifik. Cincin cahaya ini mengelilingi cekungan di Samudera Pasifik (baca : Perbedaan Laut dengan Samudera).

8. Ngarai bawah laut

Relief dasar laut ini mempunyai sebutan lain, yaitu submarine canyon. Ngarai bawah laut dulunya ialah sebentuk daratan yang memiliki kenampakan alam berupa sungai dengan lembah. Adanya kenaikan air laut menyebabkan daratan tersebut tenggelam akan datang terbentuklah ngarai bawah laut. Letak ngarai bawah laut biasanya berada atas latar paparan alam dengan daya 2000 meter di bawah latar laut. Ngarai Bawah laut dapat dijumpai di Selat Karimata dengan Laut Jawa yang lagi belahan dari paparan Sunda. Kedua ngarai bawah laut tersebut dulunya ialah daratan dari Benua Asia.

Sekian pembahasan mengenai 8 Bentuk Relief Dasar Laut dan Penjelasannya - IlmuGeografi.com semoga info ini menambah wawasan salam

tulisan ini diposting pada tag Relief, relief valve, relief daratan memiliki arti, , tanggal 07-10-2022, di kutip dari https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/laut/bentuk-relief-dasar-laut